20120524

Islam

Agama Islam
Mungkin ini adalah lambang paling terkenal yang tertera di bendera negara Islam. Simbol ini lazim dijumpai dalam agama Islam. Ia menggabungkan gambar tanda bulan yang memudar dan lambang planet Venus sebagai Bintang Fajar. Lima titik bintang pada lambang ini konon mencerminkan Lima Pilar Islam:

  • Al-Shahadah--pernyataan iman. Tidak ada Tuhan selain Allah, dan Muhammad adalah utusan-Nya.
  • As-Salah--salat. Lima kali sehari umat Muslim berlutut dan bersujud menghadap Mekkah, membenamkan dahi di lantai selama beberapa kali dan membacakan doa.
  • Az-Zakah--menyumbangkan beberapa persen pendapatan untuk menolong sesama yang kurang mampu.
  • As-Siam--puasa pada bulan Ramadhan. Selama bulan Ramadhan tidak boleh makan sebelum matahari terbenam.
  • Al-Hadj--berziarah ke kota suci, Mekkah. Mekkah adalah kota kelahiran sang Nabi dan juga lokasi Ka'bah, sebuah tempat suci yang berabad-abad lebih tua daripada Islam. Ka'bah adalah bangunan berbentuk persegi, tiap sisinya kurang lebih memiliki panjang 10 meter dan tingginya kurang lebih 15 meter. Para peziarah berjalan mengelilingi bangunan ini sebanyak tujuh kali, dan kemudian mencium sebuah batu hitam yang ditanam di dalam salah satu dasar temboknya. Batu ini merupakan benda tersuci bagi seorang Muslim. Setidaknya sekali seumur hidup para pemeluk agama Islam sebaiknya ke Mekkah untuk menyembah Allah.
Bulan sabit, dahulu merupakan simbol untuk Konstantinopel (sekarang Istanbul). ibukota Kerajaan Roma Bagian Timur, Byzantium. Ketika Turki, dipimpin oleh Muhammad II, menaklukkan Konstantinopel pada tahun 1453, mereka juga mengambil simbol kota itu, hanya saja posisinya diubah dan tampak jelas gambarnya adalah bulan yang memudar (bagi penduduk belahan bumi utara).

Walau begitu, menurut beberapa sumber warga Turki sudah memakai bulan sabit sebagai simbol mereka waktu itu. Ia menjadi simbol Ottoman-Kerajaan Turki. Dan ia masih digunakan hingga akhir abad kedelapanbelas. Pada awal abad kesembilanbelas sebuah bintang ditambahkan ke dalamnya. Awalnya tidak lima titik, tapi tidak lama kemudian menjadi lima.

Mulai sejak awal abad keduapuluh, gambar gabungan bulan sabit dan bintang lima ini pun bermunculan pada bendera negara Islam lainnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar