Mata Maha Melihat (All Seeing Eye)

Mata Maha
Melihat

Gambar yang sudah cukup sering terlihat ini biasanya disebut sebagai mata maha melihat atau "mata pengawas". Mata yang biasanya digambarkan berada di atas langit dan sedang memandang ke bumi ini merupakan simbol kuno perwujudan matahari, dan secara historis telah digunakan sebagai simbol kemahatahuan. Gagasan tentang mata surya muncul dari orang Mesir, yang menganggap mata adalah perwujudan dewa Osiris; kemampuan mata manusia untuk melihat cahaya, membuatnya terlihat seperti sebuah matahari mungil bagi penduduk Mesir.

Pemakaian lambang mata untuk menggambarkan Tuhan cukup lazim selama masa-masa Renaisans; seringkali, sebuah mata digambarkan dikelilingi oleh segitiga untuk menunjukkan sifat trinitas Tuhan. Perlambangan seperti ini dapat ditemukan dalam sejumlah contoh seni rupa Kristen.

Lambang ini akhirnya diangkat oleh para pengikut Freemason sebagai simbol Sang Arsitek Agung.

Sebuah versi lain dari simbol ini, menggambarkan sebuah mata tertanam pada batu penjuru piramida (mungkin simbol ini berasal dari Mesir) yang juga menjadi bagian Materai Uang Amerika Serikat, diiringi sebuah slogan:

Annuit Coeptis, yang artinya "Usaha kita diperkenankan-Nya."

Mata yang dikelilingi para malaikat